Calendar & Clock

Followers

tugas softskill (non-formal)

Posted by Sarjana SEMU / Category:

TWILIGHT

saya cukup terkejut menyaksikan prolog film ini sama persis dengan prolog novelnya. Dengan alur yang terkesan agak lambat, saya bagaikan membaca ulang novel Twilight, dengan suguhan visual yang cukup memanjakan mata.

Isabella Swan, atau Bella (Kristen Stewart), adalah seorang gadis yang canggung dan agak sulit beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya. Ketika Bella terpaksa pindah untuk tinggal bersama ayahnya, Charlie Swan (Billie Burke) di sebuah kota kecil, Forks, Washington, dia tak menyangka bahwa hidupnya akan berubah sangat drastis.

Di kota hujan Forks inilah, Bella bertemu dengan Edward Cullen (Robert Pattinson) dan keempat saudara angkatnya, Emmet (Kellan Lutz), Rosalie (Nikki Reed), Jasper (Jackson Rathbone), dan Alice (Ashley Greene) yang merupakan pendatang baru di Forks, sama seperti Bella. Dengan kulitnya yang pucat, ketampanan memukau, dan mata tajam bak elang, Edward menarik perhatian Bella. Kisah Bella dan Edward pada awalnya terkesan bagaikan cerita roman lama, di mana sang hero dan heroine berusaha saling menjauh demi kebaikan masing-masing, namun takdir ternyata mengikat mereka berdua.

Kisah cinta Bella dan Edward adalah kisah cinta terlarang. Edward ternyata menyimpan rahasia kelam yang dapat membahayakan Bella. Tapi Bella tak peduli bahwa Edward memiliki kekuatan melebihi manusia biasa, lari secepat kilat, mampu membaca pikiran, dan Edward telah berusia 17 tahun entah untuk berapa lama. Karena Edward adalah vampire, dan tentu saja dia abadi. Walaupun vampire, Edward adalah vampire ‘vegetarian’ yaitu vampire yang bertahan hidup dengan meminum darah binatang dan tidak berburu manusia. Sedangkan Bella adalah manusia biasa.

Tapi tak peduli akan perbedaan mereka, Bella dan Edward jatuh cinta. Setelah beberapa saat Bella dan Edward berusaha menghindari takdir masing-masing, akhirnya mereka mengakui perasaan mereka. Dan sejak itulah mereka tak terpisahkan. Mereka tak peduli lagi ketika menjadi perhatian satu sekolah karena sebelum bertemu Bella, Edward tak pernah berkencan dengan siapa pun. Bella juga tak peduli bahwa keluarga Edward yang lain adalah vampire dan belum bisa menerima seutuhnya bahwa dia adalah manusia yang jatuh cinta pada vampire, dan bahwa darah Bella memiliki keunikan tersendiri yang sangat mengundang bagi vampire. Bahkan Edward harus mati-matian menahan dirinya yang sangat tertarik dengan darah Bella dan menjaga agar Bella tetap selamat, dari dirinya maupun dari luar.

Hanya saja, seperti kisah cinta lainnya, tentu saja ada aral melintang di depan mereka. Sekelompok vampire pemburu datang ke Forks setelah meninggalkan jejak pembunuhan di belakang mereka dan bertemu dengan Bella. Darah Bella yang unik dan perlindungan yang diberikan oleh keluarga Cullen terhadap Bella, membuat Bella menjadi tantangan bagi mereka. Perburuan Bella pun dimulai. Apakah Edward dapat menyelamatkan Bella? Lalu bagaimanakah kisah cinta mereka selanjutnya?

Inilah film dan novel vampire yang romantis namun tidak bergaya gothic. Adegan percintaan yang indah mewarnai film ini. Tentu saja, ada beberapa adegan yang tidak ada dalam novelnya, namun dapat masuk dengan pas dalam nuansa ke-vampire-an. Overall, film ini sangat sesuai dengan novelnya, walaupun tentu saja tidak ada kedalaman cerita layaknya pada novel. Saya cukup puas menontonnya, dan tak sabar menunggu kelanjutan Twilight: New Moon.

Twilight
Directed by: Catherine Hardwicke
Writers: Melissa Rosenberg (screenplay), Stephenie Meyer (Novel)
Cast: Kristen Stewart, Robert Pattinson, Billy Burke, Ashley Greene, Cam Gigandet, Taylor Lautner

2.

Bella Swan yang diperankan oleh Kristen Stewart mempunyai ciri khas yang berbeda dengan gadis seusianya. Tak pernah bergaul dengan orang banyak dan tidak peduli dengan hal yang berbau fashion dan trend, di SMA Arizona ( High School Arizona ). Ketika ibunya menikahi lagi dan dia pilih untuk tinggal bersama ayahnya di kota kecil Washington yang sering kali hujan, dia tidak berharap banyak perubahan.Akan tetapi hal berganti ketika dia bertemu seorang pria misterius dan mempesona hatinya yakni Edward Cullen yang diperankan oleh Robert Pattinson.

Karena Edward berbeda dengan pria lain yang pernah dia jumpai dan tidak ada yang pernah sama, mungkin Edward adalah seorang pria yang cerdas, pintar dan lucu. Dan sorot matanya yang tajam bisa melihat sesuatu hal yang berbeda didalam jiwa Bella. Hum … Lirikan maut bok !! pas pertama kali ketemu. Dug dug dug … serrrr …

Tak lama kemudian, mereka dipertemukan dan Fallin In Love dengan percintaan yang menggairahkan dan jenis percintaan gaya kuno ( Ortodoks ) seperti Romeo and Juliet mungkin si Edward benar – benar berbeda dengan pria lainya. Dia bisa berlari lebih cepat dari macan, menghentikan mobil yang bergerak dengan tangan kosong ( adegan pertama yang berkesan buat cewek2 nih … hehehe ) Dan dia abadi. Lihat saja, dengan kelahiran sejak tahun 1918 tidak bertambah tua sedikitpun. Dan tentu saja, dia adalah seorang Vampir. Tapi kali ini, mitos vampir yang di publikasikan di film lainnya dengan taring tajam, tapi disini berbeda. Dia tidak mempunyai taring … tapi hanya di film ini loh … dan tidak meminum darah manusia yang mana salah satu gaya hidup keluarga vampir yang unik disaat itu. Bisa diartikan mereka vegetarian untuk istilah kita ( tidak memakan daging ). Mereka hanya membunuh hewan dan meminum darahnya.

Bagi Edward kedatangan Bella sudah dia tunggu sejak 90 tahun yang lalu sebagai pasangan sejatinya ( soulmate ). Tetapi ketika kedekatan relationship antara mereka berdua, Edward merasa takut apabila insting hewannya lepas kendali yang diakibatkan bau darah si Bella dan dia berusaha mengendalikan diri. Dan diluar dugaan ada jenis vampir lain yang menghisap darah manusia datang ke kota dan ada mengira ada makanan kecil yang dibawa oleh Edward … ( soalnya pas nonton dengernya Bringing a snack ) yang akhirnya Bella di culik oleh vampir itu, Apakah Bella akan selamat dan ditolong oleh Edward ? Dunno deh … Di sinilah inti kekuatan cerita romance nya. Dengan gaya cerita Romeo dan Juliet hanya saja perbedaan antara Vampir dan manusia, cinta yang terlarang dan maut.

Banyak effect sederhana tetapi mengesankan, seperti Edward menolong Bella dengan menghentikan van yang lepas kendali, ketika lari ke puncak gunung dengan kecepatan yang begitu menakjubkan, permainan Baseball yang keren, dan seabrek lainya. Tetapi bukan point itu yang di tonjolkan, tetapi lebih fokus ke cerita romantisnya. Buat saya, recommended banget deh buat yang pengen pacaran dan bingung nonton film romance tanpa takut sama sekali. Saya tegaskan ini bukan film horror … tapi lebih cenderung ke film Romantis. Vampir itu adalah bumbu ceritanya yang mempersulit keadaan. Hehehe … Selamat nonton aja deh …

Film terbaru Twilight keluaran Amerika ini emank bisa jadi film favorit deh…

0 comments:

Post a Comment